CITA-CITA JANGKA PANJANG DAN JANGKA PENDEK
LAODE RAHMAT PUTRA RUSTAMAN
NPM: 54412151
KELAS: 1IA03
Pernahkah anda mendengar atau membaca tentang Kekuatan
Alam bawah sadar kita disaat kita menuliskan dengan sadar keinginan / cita-cita
kita di sebuah kertas / kolom atau media lainnya. Tentunya dengan detail kapan
keinginanmu itu ingin segera terwujud.
Sebagaimana dengan Doa yang sering terucap dikala kita memohon sesuatu kepada Yang Maha Pemberi Rezeki Alam Semesta ini. Dengan tetap berpikir positif bahwa (dengan permintaan yang realistis walau sedikit bermimpi) dengan restuNya keinginan kita dapat terkabul.
Sebagaimana dengan Doa yang sering terucap dikala kita memohon sesuatu kepada Yang Maha Pemberi Rezeki Alam Semesta ini. Dengan tetap berpikir positif bahwa (dengan permintaan yang realistis walau sedikit bermimpi) dengan restuNya keinginan kita dapat terkabul.
Cita-Cita : Sesuatu yang harus dicapai?
Kalau masalah cita-cita, ibu saya
sering menanyakan, anak kecil klo ditanya "Kalau udah besar, Rahmat mau
jadi apa?", dan dengan polosnya saya itu menjawab, "Tentara!!".
Ya, itu jawaban saya waktu masih kecil, nah bagaimana jawaban mereka setelah
pelan-pelan beranjak ke remaja sampai dewasa. Pastinya pikiran dan jawaban yg
kritis sudah menjadi beban pikiran mereka. Tidak jauh berbeda dengan itu, saya
pun begitu. Jika ditanya soal cita-cita di masa depan, banyak banget yg
terlintas di kepala. Oleh karena itu, dalam tulisan ini saya akan sedikit
bercerita tentang cita-cita saya baik dalam jangka pendek maupun jangka
panjang.Let see..
Tidak perlu cita-cita yg muluk2 banget, dalam jangka pendek ini saya pengen menyelesaikan kuliah TI yg sedang saya jalani tepat 8 Semester. Emang masih jauh sih perjalanannya, mengingat saya masih duduk di semester 2. Di semester 2 ini, beban kuliah memang lebih ke tugas-tugas bawaan dari mata kuliah dan beberapa praktikum aja sih. Makanya sebelum menapaki perjalanan serius di Semester 5 ke atas, saya pingin jalanin Semester 3 dan 4 ini dengan STS(Serius Tapi Santai). Dan sambil menjalani kuliah,
Tidak perlu cita-cita yg muluk2 banget, dalam jangka pendek ini saya pengen menyelesaikan kuliah TI yg sedang saya jalani tepat 8 Semester. Emang masih jauh sih perjalanannya, mengingat saya masih duduk di semester 2. Di semester 2 ini, beban kuliah memang lebih ke tugas-tugas bawaan dari mata kuliah dan beberapa praktikum aja sih. Makanya sebelum menapaki perjalanan serius di Semester 5 ke atas, saya pingin jalanin Semester 3 dan 4 ini dengan STS(Serius Tapi Santai). Dan sambil menjalani kuliah,
tidak ada salahnya saya mulai
melirik peluang-peluang bisnis kecil2an yg bisa dilakukan sesama anak kuliahan
khususnya anak TI ini (Saya percaya segala sesuatu itu dimulai dari hal-hal
yang kecil, sebelum nantinya mengarah ke yg lebih besar). saya juga belajar
untuk bermain saham di reksadana. Tapi, ya itu tadi, semua harus dimulai dari
yang kecil terlebih dahulu. Cari dan terus cari, Belajar dan Terus Belajar,
pastinya ada waktunya nanti buat saya. Yap, itulah cita-cita jangka pendek
saya, "LULUS dalam waktu 4 tahun".
Gelar S1 TI uda didapet, target jangka pendek sudah terpenuhi, saatnya target cita-cita jangka panjang. Lulus dari TI pastinya ilmu yang saya dapet harus saya terapkan di masyarakat donk. Berarti, jangka panjang saya ga jauh dari TI, kerja di bidang TI, bisa jadi Programmer, System Analyst, Database Administrator, dsb. Atau malah justru dapet job di luar job-job yang lazim dimiliki lulusan TI, no problem. Ilmu ini terus berkembang, selama saya membuka diri saya untuk berbagai bidang pekerjaan yang emang cocok ama diri saya, kenapa ga? Dan syukur-syukur, saya nanti bisa jadi seorang TechnoPreneurship(Wirausahawan Teknologi). Saya ga tau apa yang Tuhan rencanakan nanti buat diri saya ini. Saya hanya bisa berkata "Just let this life flow". Seperti sebuah filosofi, "Manusia hanya bisa berusaha, Tuhan yang menentukan". Yaks, panjang lebar cerita saya ini, intinya Jangka Panjang saya, "Mengambil PERAN yang berarti di bidang ICT ini".
Nah, terakhir mungkin lebih tepat disebut IMPIAN. Dari kecil, saya punya suatu impian yang rada ga masuk akal "Masuk ke Gedung SQUARE ENIX di Jepang". Yap, SQUARE ENIX, Developer Game favorit saya khususnya Franchise FINAL FANTASY. Pengen rasanya ngelihat langsung, proses developing game FF di sana. Bertegur sapa dengan sang Designer TETSUYA NOMURA, sang Creator HIRONOBU SAKAGUCHI, dan sang Composer legendaris NOBUO UEMATSU. Ups, impian tetap impian, tapi justru dengan adanya impian itu saya mampu menatap dengan optimis cita-cita. So, Let your Dream still remains in your Mind.
Gelar S1 TI uda didapet, target jangka pendek sudah terpenuhi, saatnya target cita-cita jangka panjang. Lulus dari TI pastinya ilmu yang saya dapet harus saya terapkan di masyarakat donk. Berarti, jangka panjang saya ga jauh dari TI, kerja di bidang TI, bisa jadi Programmer, System Analyst, Database Administrator, dsb. Atau malah justru dapet job di luar job-job yang lazim dimiliki lulusan TI, no problem. Ilmu ini terus berkembang, selama saya membuka diri saya untuk berbagai bidang pekerjaan yang emang cocok ama diri saya, kenapa ga? Dan syukur-syukur, saya nanti bisa jadi seorang TechnoPreneurship(Wirausahawan Teknologi). Saya ga tau apa yang Tuhan rencanakan nanti buat diri saya ini. Saya hanya bisa berkata "Just let this life flow". Seperti sebuah filosofi, "Manusia hanya bisa berusaha, Tuhan yang menentukan". Yaks, panjang lebar cerita saya ini, intinya Jangka Panjang saya, "Mengambil PERAN yang berarti di bidang ICT ini".
Nah, terakhir mungkin lebih tepat disebut IMPIAN. Dari kecil, saya punya suatu impian yang rada ga masuk akal "Masuk ke Gedung SQUARE ENIX di Jepang". Yap, SQUARE ENIX, Developer Game favorit saya khususnya Franchise FINAL FANTASY. Pengen rasanya ngelihat langsung, proses developing game FF di sana. Bertegur sapa dengan sang Designer TETSUYA NOMURA, sang Creator HIRONOBU SAKAGUCHI, dan sang Composer legendaris NOBUO UEMATSU. Ups, impian tetap impian, tapi justru dengan adanya impian itu saya mampu menatap dengan optimis cita-cita. So, Let your Dream still remains in your Mind.
Ok, sekian
pembahasan cita-cita saya ke depan, mungkin agak muluk juga. Muluk ga muluk,
asal kita ga terbuai dengan semua itu no problem. Toh, nantinya jalan hidup
bisa berubah juga tanpa kita sadari. Sesuai dengan judul tulisan ini
"Cita-Cita: Sesuatu yang harus dicapai?" , tanda tanya (?) disini
saya maksudkan bahwa jalan menuju cita-cita itu sendiri tidak selalu lurus.
Pasti ada berbagai halang-rintangan yang menghadang. Yang terpenting, saya
benar-benar bisa menjalani momen kuliah ini dengan sebaik-baiknya tanpa lupa untuk
bersyukur pada Tuhan YME. Semoga.
Komentar
Posting Komentar